Laporan baru telah mengungkapkan bahwa Assassin’s Creed Codename Red kemungkinan akan menggunakan Anvil Pipeline.
Informasi ini dipublikasikan oleh Insider Gaming. Jika kalian tertarik dengan game-game Ubisoft Quebec, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Assassin’s Creed Codename Red Gunakan Anvil Pipeline?
Insider Gaming melaporkan bahwa waralaba Assassin’s Creed akan menggunakan evolusi dari engine mereka yang diberi nama “Anvil Pipeline”.
Menurut Insider Gaming, Anvil Pipeline memungkinkan semua studio yang mengerjakan game Assassin’s Creed untuk bekerja dari satu cabang terpadu daripada memiliki versi dan cabang yang berbeda.
Artinya, Assassin’s Creed ke depannya akan mendapatkan keuntungan secara visual dari ray-traced global illumination dan virtual geometry.
Insider Gaming menambahkan bahwa perpindahan ke Anvil Pipeline berarti bahwa Ubisoft juga harus merombak total segala sesuatu di waralaba Assassin’s Creed, termasuk animasi, sistem parkour, cuaca dinamis, dan banyak lagi.
Insider Gaming juga melaporkan bahwa sistem combat dalam Assassin’s Creed Codename Red digambarkan sedikit mirip dengan Assassin’s Creed Valhalla, tetapi menampilkan lebih banyak adegan berdarah.
Stealth juga memainkan peran utama dalam Assassin’s Creed Codename Red, mirip dengan Splinter Cell, pemain akan dapat memadamkan obor, bersembunyi di rumput tinggi dan semak-semak, dan bahkan rawan kapan pun mereka mau.
Insider Gaming
Selain itu, Insider Gaming mengungkapkan bahwa Assassin’s Creed Codename Red juga akan mendapatkan fitur yang mirip seperti Assassin’s Creed Valhalla bernama “Hideout”.
Pada November 2023, Insider Gaming melaporkan bahwa Assassin’s Creed Codename Red akan memiliki 2 protagonis utama, yaitu karakter Yasuke (samurai) dan Fujibayashi Naoe (asssassin). Menurut Insider Gaming, Naoe dan Yasuke adalah musuh bebuyutan, tetapi kemudian menjadi sekutu dalam keinginan mereka untuk menyatukan Jepang.
Pada Februari 2024, Ubisoft telah mengumumkan bahwa Assassin’s Creed Codename Red akan rilis pada tahun fiskal 2025 (1 April 2024 – 31 Maret 2025).
