League of Legends: Wild Rift baru saja membuka masa Alpha Test. Hasilnya, banyak orang yang berhasil mengikuti masa Alpha Test. Jadi, tidak heran mengapa Riot Games mengambil tindakan untuk menonaktifkan beberapa akun yang masuk tanpa prosedur.
Berdasarkan informasi, Riot Games memblokir setidaknya 10% akun yang mencoba masuk ke LoL: Wild Rift tanpa sebuah undangan. Untuk informasi lebih lanjut, mari simak sampai habis.
Lol: Wild Rift Alpha Test Hanya Bisa Diikuti Oleh Mereka yang Mendaftar di Google Play Store
Riot Games membuka pendaftaran bagi pemain yang ingin mencoba memainkan game ini di Google Play Store. Setidaknya, ada 90% orang yang berhasil mendaftarkan diri.
Namun, Riot menyebut bahwa ada setidaknya beberapa akun yang mencoba untuk memainkan game tersebut walau tak diundang oleh Riot Games. Mereka mulai bergerak dalam menonaktifkan beberapa akun yang terdektsi tak masuk dalam daftar undangan.
Sekedar informasi saja, masa Alpha Test kebanyakan diikuti oleh streamer ataupun konten kreator guna mendapatkan feedback dari game tersebut. Untuk itu, Riot Games tak mengijinkan seseorang tanpa undangan mengikuti Alpha Test kali ini.
Walau begitu, League of Legends: Wild Rift Alpha Test dapat diikuti oleh beberapa pemain dari Brazil dan Filipina hingga tanggal 27 Juni 2020 nanti.
League of Legends: Wild Rift Siap Hancurkan Pasar MOBA di Asia Tenggara
Sejatinya, kehadiran LoL: Wild Rift di pasar Asia Tenggara cukup mengkhawatirkan. Ini lantaran mereka harus bersaing dengan Mobile Legends: Bang Bang yang lebih dahulu melekat di hati para pemain.
Terlebih, Mobile Legends memiliki spek yang cukup ramah terhadap pengguna smartphone di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia. Walau begitu, Riot Games kabarnya telah menyiapkan strategi untuk mengatasi hal tersebut.
Salah satu diantaranya adalah dengan menggratiskan semua Champions yang ada dan dapat digunakan secara cuma-cuma oleh para pemain. Selain itu, sistem Pay To Win yang dapat mengubah statistik sebuah Champions tidak akan berlaku di sini.
Tentu, menarik melihat kenapa Riot Games baru membuat versi Mobile dari League of Legends.