Remedy Entertainment telah mengungkapkan bahwa para pemain harus mengharapkan “irama sekuel yang lebih teratur” untuk Alan Wake dan Control.
Informasi ini diungkapkan oleh CEO Remedy Entertainment, Tero Virtala, di dalam laporan finansial tahun fiskal 2023 (via VGC). Jika kalian tertarik dengan game-game dari Remedy Entertainment, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Remedy Rencanakan “Irama Sekuel yang Lebih Teratur” untuk Alan Wake dan Control
Dalam laporan finansial tahun fiskal 2023, Tero Virtala membahas rencana 2 waralaba milik Remedy Entertainment, Alan Wake dan Control.
“Dengan Alan Wake dan Control, kami sekarang memiliki 2 waralaba yang sudah mapan dan mengembangkannya menjadi waralaba yang memiliki pengenalan merek yang tinggi, basis pengguna yang terus berkembang, irama sekuel yang lebih teratur, dan kemampuan untuk menghasilkan pendapatan dan keuntungan dengan kecepatan pada level tinggi,” ujar Vitrala.
Virtala juga memberikan pembaruan terhadap beberapa proyek Respawn Entertainment:
Control 2 dilanjutkan pada tahap pembuktian konsep. Pada Q4, tim kami bekerja secara khusus pada pembangunan dunia dan pertempurannya. Codename Condor melanjutkan tahap kesiapan produksi dan tim fokus pada pertarungan dan mekanisme permainan. Kedua game tersebut terbukti memiliki gameplay yang menyenangkan dan menarik.
Max Payne 1&2 Remake juga melanjutkan tahap kesiapan produksi. Tim ini membuat kemajuan besar sepanjang tahun. Max Payne 1&2 Remake akan menjadi game baru yang besar dengan potensi besar, dimungkinkan oleh anggaran pengembangan yang sama dengan Alan Wake 2.
Kami memperkirakan proyek Codename Condor, Control 2, dan Max Payne 1&2 Remake akan maju ke tahap pengembangan berikutnya pada paruh pertama tahun 2024. Dengan diterapkannya model multi-proyek yang disempurnakan, peningkatan fokus pada kekuatan inti Remedy, dan dedikasi hampir seluruh proyek 400 Remedian, kami sangat senang dengan sederetan peluncuran game mendatang.
Tero Vitrala, CEO of Remedy Entertainment
