Persaingan antara Steam dengan Epic Games Store hingga saat ini belum meredup. Banyak sekali game yang awalnya direncanakan akan rilis di Steam malah rilis secara eksklusif di Epic Store. Semakin hari, Epic Store telah membangun komunitasnya sendiri yang tak lain adalah pelarian pengguna Steam.
Hal tersebut terjadi karena banyaknya game kelas AAA yang dirilis secara eksklusif di Epic Store dan tidak tersedia di Steam. Pertanyaannya sekarang adalah, apakah penyebab banyaknya developer memilih Epic Store ketimbang Steam? Terlebih lagi, bukannya Steam sudah punya komunitas paling besar untuk game PC?
Tentu saja, Epic Games sangat piawai untuk menggoda user maupun pengembang. Mulai dari memberikan game gratis tiap bulannya hingga memberikan bayaran yang sangat besar bagi para developer yang merilis gamenya di Epic Store.
Hal ini juga yang membuat developer besar ‘Rebellion’ akan merilis gamenya secara eksklusif di Epic Store. Di masa lalu, Jason Kingsley sempat berkoar di wawancaranya dengan situs MCV bagaimana ia sendiri tidak mengerti dan memahami mengapa developer melakukan kerjasama eksklusif dengan Epic Games Store.
Bayaran Epic Games Lebih Besar dari Steam
Saat itu Jason menyebut bahwa Rebellion benar-benar butuh alasan kuat untuk melakukan hal tersebut. Seperti menelan ludahnya sendiri, kini Rebellion secara resmi akan merilis game teranyar mereka yaitu Zombie Army 4 di Epic Store. Berbicara di panggung utama, Develop: Brighton, Kingsley berbicara blak-blakan mengenai hal ini.
Ia menyebut bahwa Rebellion sendiri sebenarnya lebih memilih untuk tidak melakukan kerjasama eksklusif seperti ini, namun ia memahami posisi Epic Games dengan Storenya ini. Secara tidak langsung Jason menyebut bahwa Epic Games Store benar-benar membayar dengan jumlah besar untuk โeksklusivitasโ di Epic Store.
Bahkan dirinya mengatakan terima kasih kepada Epic Games untuk uang yang berhasil mereka dapatkan yang bisa dikatakan fantastis. Zombie Army 4 sendiri saat ini belum memiliki jadwal rilis resmi, namun sudah dipastikan akan rilis secara eksklusif di Epic Store nantinya. Bagaimana nasib Steam sendiri? Mari kita tunggu.