Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa Microsoft kemungkinan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan di divisi Xbox pada akhir Juni 2025.
Informasi ini dipublikasikan oleh The Verge. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Microsoft Bakal PHK Karyawan di Divisi Xbox pada akhir Juni 2025?
6 Juni 2025 – Jurnalis The Verge, Tom Warren, melaporkan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan Microsoft selama beberapa bulan terakhir benar-benar memukul moral karyawan dan PHK tersebut masih jauh dari kata selesai.
Menurut Warren, ia terus mendengar “akan ada PHK terkait Xbox dalam waktu dekat, kemungkinan pada akhir bulan ini”.
“Microsoft memberhentikan lebih dari 300 karyawan. Sebulan setelahnya, Microsoft memberhentikan lebih dari 6.000 orang. Mereka melakukan PHK lagi di Redmond, Washington, dan kali ini lebih dari 300 orang terkena dampaknya, dan saya dengar beberapa di antaranya berada di tim hukum Microsoft,” tulis Warren.
“Saya telah berbicara dengan hampir selusin karyawan saat ini dan setiap orang dari mereka prihatin dengan pemutusan hubungan kerja yang sedang berlangsung. Sifat acak dari pemutusan hubungan kerja ini dan fakta bahwa Microsoft tidak melakukan semuanya sekaligus telah benar-benar memukul semangat kerja di dalam perusahaan. Saya rasa PHK ini belum berakhir.”
Warren melanjutkan, “Saya terus mendengar bahwa akan ada PHK terkait Xbox dalam waktu dekat, kemungkinan pada akhir bulan ini.”
Pada Oktober 2022, Microsoft telah memberhentikan ratusan karyawannya dari seluruh divisi, termasuk divisi Xbox.
Pada Januari 2023, Microsoft telah memberhentikan 10.000 karyawannya, dengan beberapa di antaranya berasal dari divisi Xbox.
Pada Januari 2024, Microsoft telah memberhentikan 1.900 karyawannya dari divisi Xbox.
Pada September 2024, Microsoft telah memberhentikan 1.900 karyawannya dari divisi Xbox.
Pada Januari 2025, Microsoft telah memberhentikan beberapa karyawannya dari beberapa divisi, termasuk divisi Xbox.
Update 25 Juni 2025: Bloomberg melaporkan bahwa Microsoft akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di divisi Xbox pada minggu depan sebagai bagian dari reorganisasi perusahaan.
The Verge menguatkan laporan Bloomberg dengan menambahkan bahwa para manajer di Microsoft telah diberi pengarahan tentang pemangkasan Xbox dan PHK yang lebih luas di bagian lain bisnis Microsoft, termasuk organisasi penjualan Microsoft.
Menurut The Verge, Microsoft sedang merestrukturisasi distribusi Xbox di seluruh Eropa tengah, yang mengakibatkan beberapa operasi Xbox berhenti di beberapa wilayah tersebut.
Update 27 Juni 2025: Salah satu pendiri 3D Realms, George Broussard, mengklaim bahwa ia mendengar “hal-hal di tingkat internal pengembang, di mana orang-orang di hampir setiap studio merasa cemas dan khawatir”.
“Ada kabar bahwa kemungkinan seluruh studio akan ditutup. Perkiraannya adalah 1.000 hingga 2.000 orang,” tulis Broussard di media sosialnya. “Saya pikir unit Xbox memiliki sekitar 10.000 orang di dalamnya, jadi 10 hingga 20 persen? Semoga sukses untuk semua yang terlibat. Brutal.”
Meskipun belum ada jurnalis yang belum bisa mendukung klaim Broussard, jurnalis VGC, Andy Robinson, mencatat bahwa “tentu saja ada banyak pembicaraan negatif yang keluar dari studio Xbox Inggris hari ini”.
Di sisi lain, jurnalis The Verge, Tom Warren, melaporkan bahwa studio di balik waralaba Forza Motorsport, Turn 10 Studios, bersiap-siap menghadapi PHK.