Pembahasan Sony dengan pencapaian terbarunya seakan tidak akan pernah habis. Setelah sukses besar dengan penjualan PS4 yang telah mencapai 117 Juta unit, hari ini kita kedatangan kabar lebih lanjut dari konsol tersebut. Benar, belum lama ini PS4 dilaporkan terjual hingga 2 kali lebih banyak dari pada Xbox One. Lantas, bakal seperti apakah jadinya? Yuk ikuti terus berita hardware terbaru berikut.
Industri Video game bergerak semakin cepat berkat perilisan konsol Next-Gen baru Sony yaitu Playstation 5. Meskipun demikian, tak sedikit gamer yang di luar sana masih saja tertarik memainkan jajaran game-game klasik yang lahir pada era Playstation 4. Tentunya ketertarikan tersebut muncul dari berbagai game Eksklusifs Sony yang masih bertahan di konsol berumur 9 tahun ini.
Penjualan PS4 Dua Kali Lebih Tinggi Dibandingkan Xbox One
Dilansir melalui dokumen pengadilan CADE milik Sony Playstation via Eurogamer, Sony baru saja mengkonfirmasi bahwa penjualan PS4 telah mencapai “dua kali lebih banyak” unit dari penjualan Microsoft Xbox One selama “perang konsol” generasi terakhir. Dokumen pengadilan Microsoft sendiri juga mengatakan hal yang sama bahwa “Sony telah melampaui Microsoft dalam hal penjualan konsol dan memasang basis [sic].”
Pada bulan Januari, Sony mengatakan bahwa lebih dari 116 juta konsol PS4 kini telah terjual di seluruh dunia, dan baru-baru ini memberikan total penjualan seumur hidup sebesar 117,2 juta unit. Dari sini mereka menjadikannya sebagai salah satu konsol paling sukses sepanjang masa, meskipun faktanya belum cukup melampaui PS2. Berbeda dari Sony, Microsoft sepertinya segan mengungkap angka penjualan Xbox One miliknya.
Sony Gunakan Istilah “Perang Konsol” di Pengadilan CADE Melawan Microsoft
Namun, jika klaim Sony dalam dokumen pengadilan Brazil itu benar, berarti konsol Xbox One dari telah mencapai total penjualan sekitar sekitar 50-60 juta, setengah dari jumlah PS4. Menariknya, Sony pun juga memberikan bantahan terhadap klaim Microsoft dan “penyertaan Activision Blizzard terhadap konten dalam katalog Xbox Game Pass yang nantinya akan menjadi ‘titik kritis’ di pasar” Sony.
Microsoft merinci keputusannya yang disengaja untuk “bergerak menjauh dari strategi ‘device-centric’ menuju layanan yang lebih consumer-centric” atau “gamer-centric”, seperti layanan Game Pass. Yang unik Sony juga menggunakan istilah “perang konsol”, dengan mengisyaratkan “loyalitas merek”, Xbox tidak mungkin dapat bersaing dengan Sony bahkan dalam siklus Konsol Next-Gen karena “PlayStation terus memiliki posisi pasar yang kuat.”