BeritaPC

Gila, Ternyata Pembajakan Game Saat Rilis Rugikan Developer dan Publisher Hingga 300 Miliar!

Pembajakan suatu game bisa menjadi hal yang sangat biasa dilakukan para cracker. Mereka membajak dan mengratiskan game kelas tinggi yang akhirnya akan merugikan pihak Developer dan Publisher. Terlebih lagi, game tersebut sudah dibajakn dari saat rilis. Ternyata, kerugian yang dialami pihak Developer dan Publisher tidak sedikit lho.

Menurut perusahaan proteksi internet dan produk digital Irdeto menyatakan bahwa 14 hari atau satu minggu adalah waktu yang dibutuhkan untuk video game agar ia bisa dianggap sukses. Waktu ini adalah waktu krusial saat gamenya baru saja dirilis. Nah dalam waktu tersebut, pihak developer bisa untung 80%, sedangkan 50% di 4 hari pertama.

Perusahaan tersebut juga menyebut bahwa jika game tersebut dibajak saat rilis, bukan hanya ribuan orang yang mendownload secara gratis. Bahkan ratusan ribu orang, sungguh kerugian yang sangat besar. Untuk membuktikannya, Irdeto melakukan tracking peer-to-peer game olahraga tanpa proteksi Denuvo. yang dibajak saat rilis.

Mereka menemukan terdapat 355,664 download ilegal dari torrent. Ironisnya 12%  dari download tersebut dimulai saat gamenya telah terbajak. Nah hal ini menyebabkan kerugian hingga  $21 juta atau setara dengan 300 Miliar bagi publisher maupun developer setelah mereka hitung dengan harga asli gamenya. Sungguh sangat disayangkan, semoga hal ini bisa diatasi secepatnya. Karena membuat game bukanlah hal yang mudah.

Halo, saya Syaipul, juga dikenal sebagai Ipul, dan saya adalah seorang penikmat anime yang bersemangat, pecinta game, dan penggemar K-Drama. Mari kita jelajahi dunia yang menarik ini bersama!

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks