Beberapa hari yang lalu, komunitas Valorant Indonesia terkejut dengan kabar bahwa salah satu mantan pemain RRQ dan ONIC Esports, Valdyn yang terlibat kasus pelecehan seksual anak di bawah umur. Kasus ini pun menarik banyak perhatian, terkhususnya dari Valorant Indonesia sendiri.
Lebih lanjut, berikut detail mengenai kasus yang menyangkut Valdyn, salah satu pro player di scene kompetitif Valorant.
Eks ONIC Valorant Valdyn Tersandung Kasus Pelecehan
Berdasarkan informasi yang ada, tuduhan ini sendiri berasal dari akun Instagram @raisyajusnito yang mengunggah detail mengenai kejadian pelecehan seksual tersebut. Dalam postingannya, Raisya menyebut Valdyn melakukan tindakan yang tidak pantas terhadapnya.
btw, i am sixteen (a minor) and still in highschool and he is 18 (an adult) and in college but wanted to share my story so this is it (saya masih umur 16 (di bawah umur) dan masih di SMA dan dia 18 (dewasa) dan kuliah tapi saya ingin memberitahukan cerita saya ini lah dia).
Dikutip dari DailySpin
Lebih lanjut, Raisya sendiri terbuka untuk berbicara dengan siapa saja terkait kejadian yang menimpanya. Ia juga meninggalkan nomor yang bisa dihubungi oleh mereka yang penasaran terhadap kasus ini.
Klarifikasi Valdyn
Setelah unggahan Raisya viral, Valdyn langsung memberikan klarifikasi terkait kasus yang menimpa dirinya. Melalui channel YouTube miliknya, ia memberikan klarifikasi terhadap kasus tersebut.
Dalam unggahan di akun Instagramnya, ia menyebut bahwa tuduhan dari Raisya ini tidak sepenuhnya benar.
Jadi apa yang di-post sama Rai (@raisyajusnito) itu nggak 100 persen benar.
Valdyn
Menurut Valdyn, semua kejadian tersebut berlangsung ketika ia dalam pengaruh alkohol atau mabuk. Ia juga sudah mencoba untuk menghubungi Raisya namun seluruh kontaknya di blokir.
Respon Valorant Indonesia
Melihat bahwa kasus Raisya ini tidaklah sepele, Valorant Indonesia harus turun tangan dalam mengatasinya. Terbaru, Alex Francois, Global Head of Competitive Operations Valorant tengah mendalami kasus ini.
Mereka tengah menyelidiki dugaan tersebut dan berjanji akan menuntaskannya dengan adil. Tentunya, butuh waktu untuk bisa mendalami kasus yang melibatkan mantan pemain ONIC Valorant dan RRQ ini.
