Bocoran: NVIDIA Dapat Batalkan Akuisisi Arm

Laporan terbaru telah mengungkapkan bahwa NVIDIA dapat batalkan akuisisi Arm karena mereka tidak mengharapkan transaksi ini akan ditutup dengan mudah.

Informasi ini muncul melalui Bloomberg. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri hardware untuk video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim Hardware.

Bocoran: NVIDIA Dapat Batalkan Akuisisi Arm

NVIDIA dilaporkan berencana untuk meninggalkan akuisisi senilai 40 miliar USD dari perusahaan semikonduktor Inggris, Arm. Menurut Bloomberg, NVIDIA telah mengatakan kepada mitra bahwa “mereka tidak mengharapkan transaksi ditutup”. Namun, belum ada keputusan yang tercapai.

SoftBank Group (perusahaan induk Arm) dilaporkan sedang mempersiapkan IPO untuk Arm sebagai “alternatif” jika kesepakatan NVIDIA gagal. Dalam sebuah pernyataan kepada Bloomberg, juru bicara SoftBank Group mengatakan mereka tetap “berharap bahwa transaksi akan disetujui”.


Update 9 Februari 2022: NVIDIA dan SoftBank telah setuju untuk mengakhiri perjanjian akuisisi karena tantangan peraturan yang mencegah penyelesaian transaksi, meskipun ada upaya itikad baik oleh para pihak. Oleh karena itu, Arm sekarang akan memulai persiapan untuk penawaran umum (IPO).


Rekap Akuisisi Arm

Image Credit: NVIDIA

Pada bulan September 2020, NVIDIA mengumumkan bahwa mereka akan membeli Arm dengan seharga 40 miliar USD. Pada awal tahun 2021, Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris mengatakan bahwa mereka akan meluncurkan penyelidikan formal dengan melihat “kemungkinan efek kesepakatan pada persaingan” dalam negara mereka. Analisis mendalam dimulai secara resmi pada bulan November 2021.

Pembelian itu juga sedang dalam pengawasan di Amerika Serikat, dengan Federal Trade Commission (FTC) mengumumkan gugatan untuk memblokir kesepakatan itu pada bulan Desember 2021.

Perusahaan teknologi seperti Microsoft dan Google memprotes akuisisi tersebut dan menurut mereka, akuisisi itu dapat membatasi pasokan komponen yang dibutuhkan untuk produk mereka.

Pada musim panas 2021, regulator antimonopoli di China telah menunda akuisisi ini. Tahun lalu, Qualcomm menyatakan minatnya untuk mengakuisisi Arm jika kesepakatan dengan NVIDIA gagal.

Exit mobile version