Pendiri dan CEO Bokeh Game Studio, Keiichiro Toyama, telah mengungkapkan bahwa Slitterhead “menjadi sedikit kasar di tepinya” seperti Silent Hill.
Informasi ini diungkapkan oleh Toyama saat diwawancarai Game Rant. Jika kalian tertarik dengan game-game baru, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
3 November 2024 – Berbicara dengan Game Rant, pendiri dan CEO Bokeh Game Studio, Keiichiro Toyama, menyatakan apa yang bisa diharapkan oleh para penggemar Silent Hill dari game terbarunya, Slitterhead.
“Sejak Silent Hill pertama, kami telah mempertahankan komitmen terhadap kesegaran dan orisinalitas, bahkan jika itu berarti menjadi sedikit kasar di tepinya,” ungkap Toyama. “Sikap tersebut tetap konsisten di seluruh karya saya dan di Slitterhead.”
Menurut Toyama, ide utama di balik Slitterhead adalah untuk merekonstruksi karya lama miliknya saat masih bekerja di Japan Studio, Siren.
“Selain meminjam penglihatan seseorang di Siren, ada sistem di [Forbidden] Siren 2 di mana Anda juga bisa mengendalikan (sampai batas tertentu) tindakan orang lain. Hal ini bercabang menjadi sepenuhnya dapat digunakan oleh siapa pun,” ujar Toyama.
Toyama juga menjelaskan bagaimana Bokeh Game Studio belajar dari Gravity Rush
untuk desain level dan NPC interaktif, di mana ini menjadi suatu keharusan bagi mekanik kerasukan di Slitterhead untuk bekerja.“Setiap desainer level kami memiliki tingkat kebebasan kreatif tertentu dalam menyusun misi – ada kalanya lebih dari satu orang yang akhirnya memiliki karakter sipil favorit yang ditempatkan dalam misi, yang mengarah ke saat-saat ‘ini karakter ini lagi!?” kata Toyama.
Ketika ditanya tentang penciptaan latar Kowlong di Slitterhead dan pengaruhnya dari Hong Kong dan Kowloon, Toyama berpikir bahwa latar ini adalah pelopor “citra cyberpunk” yang ia kagumi.
“Saya sangat terkesan oleh kesan warna yang hidup, tekstur yang bising, dan koeksistensi tradisi dan modernitas,” pungkas Toyama.
Slitterhead akan rilis di PS5, Xbox Series X, Xbox Series S, PS4, dan PC (Steam, Epic Games Store) pada 9 November 2024.