CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick, telah mengungkapkan bahwa keberatan Sony Interactive Entertainment atas rencana akuisisi Activision Blizzard yang diajukan oleh Microsoft tidak akan merusak hubungan mereka.
Informasi ini diumumkan oleh Activision Blizzard melalui situsnya. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
“Keberatan Sony Atas Akuisisi Activision Blizzard Tidak Akan Merusak Hubungan Kami”
Dalam sebuah email yang dikirimkan ke karyawan Activision Blizzard, Bobby Kotick memberikan kabar terbaru mengenai status akuisisi, di mana dia menyebut perilaku Sony Interactive Entertainment akhir-akhir ini tergolong “mengecewakan”.
Pesannya merujuk pada klaim Sony Interactive Entertainment baru-baru ini bahwa Microsoft dapat merilis versi buggy dari game Call of Duty di konsol PlayStation jika mereka mengakuisisi Activision Blizzard.
Kabar baiknya, regulator yang awalnya memiliki kekhawatiran tentang persaingan konsol mulai lebih memahami industri kita. Data dan bukti yang telah disajikan Microsoft telah memiringkan timbangan. Anda mungkin telah melihat pernyataan dari Sony, termasuk argumen bahwa jika kesepakatan ini berhasil, Microsoft dapat merilis versi “buggy” dari game-game kami di PlayStation. Kita semua tahu bahwa para pemain kami yang bersemangat akan menjadi orang pertama yang meminta pertanggungjawaban Microsoft untuk menepati janji-janjinya tentang konten dan kualitas yang setara. Kami semua yang bekerja keras untuk menghadirkan game terbaik di industri ini sangat peduli dengan para pemain kami sehingga tidak mungkin meluncurkan versi di bawah standar game kami.
Bobby Kotick, CEO of Activision Blizzard
Kotick juga mendukung klaim EVP of Corporate Affairs dan CCO Activision Blizzard, Lulu Cheng Meservey, bahwa CEO Sony Interactive Entertainment, Jim Ryan, ingin memblokir rencana akuisisi yang diajukan oleh Microsoft.
Sony bahkan telah mengakui bahwa mereka tidak peduli dengan perjanjian Call of Duty – mereka hanya ingin mencegah akuisisi kami terjadi. Ini adalah perilaku yang mengecewakan dari mitra selama hampir 30 tahun, tetapi kami tidak akan membiarkan perilaku Sony memengaruhi hubungan jangka panjang kami. Para pemain PlayStation tahu bahwa kami akan terus menghadirkan game terbaik di platform Sony seperti yang telah kami lakukan sejak peluncuran PlayStation.
Bobby Kotick, CEO of Activision Blizzard
Kita harus ingat kembali bahwa Microsoft masih belum memiliki Activision Blizzard. Meskipun telah mengajukan akuisisi pada bulan Januari 2022, perusahaan ini masih menghadapi rintangan regulator seperti European Commission (EU), Competition and Markets Authority (CMA), dan Federal Trade Commission (FTC).
