IO Interactive Berharap Project 007 Menjadi Awal Trilogi Baru

Berbicara dengan IGN, CEO IO Interactive, Hakan Abrak, mengatakan bahwa Project 007 sepenuhnya dikembangkan, diterbitkan, dan didanai oleh mereka.
3 Min Read
Io interactive berharap project 007 menjadi awal trilogi baru
Sumber: IO Interactive

CEO IO Interactive, Hakan Abrak, telah mengungkapkan bahwa ia berharap game terbaru mereka, Project 007, akan menjadi awal dari trilogi baru.

Informasi ini diungkapkan oleh Abrak saat diwawancarai IGN. Jika kalian tertarik dengan game-game IO Interactive, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.

IO Interactive Berharap Project 007 Menjadi Awal Trilogi Baru

Berbicara dengan IGN, CEO IO Interactive, Hakan Abrak, mengatakan bahwa Project 007 sepenuhnya dikembangkan, diterbitkan, dan didanai oleh mereka. Selain itu, ada “banyak hal keren yang akan datang” dari IO Interactive mengenai game tersebut.

“Kami benar-benar merasa bahwa 20 tahun lebih berlatih untuk fantasi agen, menciptakan agen yang berkeliling dunia dan yang lainnya, telah memberi kami pengetahuan tentang hal itu. Tapi jelas James Bond adalah IP yang berbeda. Ini adalah IP yang sangat besar. Ini bukan IP kami. Ini sebenarnya adalah IP pertama yang bukan IP asli kami dari awal,” ujar Abrak.

“Namun yang menarik dari proyek tersebut adalah kami benar-benar harus membuat cerita yang orisinal. Jadi, ini bukan gamifikasi dari sebuah film. Ini benar-benar dimulai dan menjadi sebuah cerita, semoga menjadi sebuah trilogi besar di masa depan. Yang tak kalah penting dan menariknya, ini adalah sebuah Bond yang baru. Ini adalah Bond yang kami bangun dari nol untuk para gamer.”

Abrak menambahkan, “Ini sangat menarik dengan semua tradisi dan sejarah yang ada di sana untuk mengerjakan ini bersama-sama dengan keluarga untuk menciptakan Bond muda bagi para gamer; Bond yang dapat disebut sebagai Bond mereka sendiri dan tumbuh bersama mereka.”

Selain itu, Abrak menginginkan IO Interactive “mendefinisikan James Bond di dunia game untuk tahun-tahun mendatang”.

“Ketika kita melihat filmnya, ini adalah salah satu dari tiga IP teratas di luar sana, ini juga sangat kuat karena sudah hampir 15 tahun sejak game terakhir. Jadi, itu adalah waktu yang sangat lama. Ini jelas merupakan sesuatu yang tidak terlalu diekspos di dunia game,” ungkap Abrak.

“Kami benar-benar melihat hal itu sebagai kekuatan bahwa kami dapat melakukan sesuatu yang sangat istimewa dan mudah-mudahan… Ada banyak orang di luar sana yang menganggap GoldenEye sebagai game klasik. Saya sendiri juga menyukai game tersebut.”

“Saya tidak ingin berbicara terlalu banyak tentang hal ini, tetapi saya hanya berharap kami akan melakukan sesuatu yang akan mendefinisikan James Bond di dunia game untuk tahun-tahun mendatang. Itu bukan hanya satu game, tetapi kami menciptakan sebuah dunia yang dapat dimiliki oleh para gamer selama bertahun-tahun yang akan datang, yang dapat kami kembangkan bersama Bond di film,” pungkas Abrak.

Avatar of fransiskus sukardi ruata
Gaming News Writer
Follow:
Setelah lulus sebagai analis kimia, Fransiskus mengejar mimpinya untuk menjadi jurnalis dan telah meliput industri game sejak tahun 2020. Saat ini, ia fokus pada gelar Hubungan Masyarakat (Humas) dan tertarik dengan bagaimana para pemimpin industri game mengelola citra dan reputasi mereka. Untuk pertanyaan atau hal-hal yang berkaitan dengan siaran pers (PR), silakan hubungi Fransiskus di frans@gamedaim.com.
Leave a Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks