Hideki Kamiya telah mengungkapkan bahwa ia ingin studionya, CLOVERS, untuk mewarisi ajaran Shinji Mikami.
Informasi ini diungkapkan oleh Kamiya saat diwawancarai Game*Spark (via Automaton). Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Hideki Kamiya Ingin CLOVERS Mewarisi Ajaran Shinji Mikami
12 Maret 2025 – Berbicara dengan Game*Spark, Hideki Kamiya membahas tentang hubungannya dengan mantan bosnya di Capcom, Shinji Mikami, dan “semangat” yang ingin ia pelihara di CLOVERS.
Salah satu komentar menarik dari Kamiya adalah referensi ke Clover Studio, studio Capcom yang sudah ditutup, bukanlah karena ia “berpegang teguh pada masa lalu”.
“Jika ada sesuatu yang membuat saya spesial, itu adalah Capcom Production Studio 4,” ujar Kamiya seperti yang diterjemahkan oleh Automaton.
“Studio 4 adalah tempat saya memulai karier saya dan tempat saya belajar dari Shinji Mikami – seseorang yang sangat penting dalam karier saya, baik sebagai kreator maupun atasan.”
Menurut Kamiya, ia belajar banyak hal penting dari Mikami selama bekerja di Studio 4, yang terus dihargainya sampai sekarang.
“Saat itu, kami biasa menyebut apa yang Mikami ajarkan kepada kami sebagai ‘semangat ke-4’. Alasan saya meninggalkan PlatinumGames adalah karena cara berpikir perusahaan secara bertahap bergeser ke arah model pengembangan game modern yang tidak mementingkan individualitas kreator,” ungkap Kamiya.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
“Meskipun itu berarti akhir dari karier saya sebagai kreator, saya tidak bisa membiarkan diri saya membunuh jiwa saya untuk bekerja di lingkungan yang tidak saya setujui.”
Kamiya juga mencatat bahwa ia tidak secara harfiah mengajarkan karyawan CLOVERS dengan mengutip langsung perkataan Mikami, tetapi ia menginternalisasi banyak ajaran Mikami.
“Saya tidak mengatakan kepada karyawan bahwa ‘ini yang akan dikatakan Mikami-san’ di setiap langkahnya, tetapi dalam proses pengembangan game hingga saat ini, saya selalu membuat keputusan berdasarkan ajarannya dan saya telah membagikannya kepada tim produksi,” ujar Kamiya.
“Saya percaya bahwa semangat ini akan diwariskan dari generasi ke generasi dan saya telah memasukkannya ke dalam nama perusahaan kami untuk menegaskan kembali hal-hal yang saya hargai selama bertahun-tahun sebagai kreator.”
