HexaDrive telah mengungkapkan bahwa mereka akan membantu pengembangan Dragon Quest XII: The Flames of Fate, game terbaru Square Enix.
Informasi ini pertama kali muncul melalui halaman rekrutmen HexaDrive. Jika kalian tertarik dengan game-game Square Enix, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Baca Juga:
- Pasangan Gamer Asal Jepang ini Memakai Final Fantasy dan Dragon Quest Sebagai Tema Pernikahan Mereka
- Dragon Quest XI S: Definitive Edition Versi PlayStation 4, Xbox One dan PC adalah Hasil Port dari Switch!
- Voice of Cards: The Isle Dragon Roars, Tabletop RPG Besutan Yoko Taro
HexaDrive Bantu Pengembangan Dragon Quest XII: The Flames of Fate
HexaDrive sebelumnya telah mengerjakan beberapa game Square Enix, termasuk Final Fantasy XV dan Final Fantasy Type-0 HD. Saat ini, mereka sedang mencari desainer game, programmer, dan seniman lingkungan untuk mengerjakan Dragon Quest XII: The Flames of Fate.
Halaman rekrutmen HexaDrive merinci persyaratan apa saja yang harus dipenuhi oleh calon karyawan untuk melamar dan saat ini, rekrutmen mereka hanya berlaku untuk yang bekerja di Jepang. Selain itu, terungkap juga bahwa Dragon Quest XII: The Flames of Fate akan menggunakan Unreal Engine 5.
Deskripsi Singkat
Square Enix pertama kali mengumumkan Dragon Quest XII: The Flames of Fate pada bulan Mei 2021. Menurut mereka, game ini akan menampilkan konten gelap, dewasa, dan memaksa pemain untuk membuat berbagai keputusan untuk menentukan jalan hidup mereka.
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Namun, informasi mengenai Dragon Quest XII: The Flames of Fate masih tergolong sangat sedikit. Ini termasuk tanggal rilis atau platform dari game tersebut.
Melalui wawancara Famitsu, Yosuke Matsuda (presiden Square Enix) menjelaskan bahwa Dragon Quest XII: The Flames of Fate berpotensi mencerminkan masa depan franchise Dragon Quest selama 10 – 20 tahun ke depan.
