Beberapa pengembang veteran dari Spider-Man, Ratchet & Clank, The Elder Scrolls V: Skyrim, Fallout, dan What Remains of Edith Finch telah mengumumkan studio baru mereka, yaitu Gardens.
Informasi ini diumumkan oleh Gardens melalui media sosialnya. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game saat ini, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Deskripsi Gardens

Gardens merupakan studio jarak jauh pertama yang didirikan oleh Chris Bell, Lexie Dostal, dan Stephen Bell, bersama dengan tim pengembang berbakat dari proyek seperti Marvel’s Spider-Man, Ratchet & Clank, The Elder Scrolls V: Skyrim, Fallout, Ashen, dan The Hobbit.
Misi utama Gardens adalah untuk menciptakan “game online yang bersemangat yang mendorong momen multiplayer yang bermakna dan hubungan antar pemain di seluruh dunia”. Nama studio ini berasal dari jenis dunia game yang ingin mereka buat nanti.
“Lingkungan hidup yang dibuat dengan seni ini akan dirancang untuk mendorong interaksi multiplayer yang kaya sambil mengandalkan kepedulian komunitas untuk berkembang,” tulis Gardens dalam jumpa pers.
“Mereka adalah game yang bercita-cita untuk menumbuhkan persahabatan yang langgeng (seperti Journey, Sky: Children of the Light,, atau Way) sambil mendorong pemain untuk mempertimbangkan satu sama lain dan dunia yang mereka huni bersama.”
Berbicara dalam wawancara eksklusif dengan Inverse, Chris Bell sebagai salah satu pendiri Gardens mengungkapkan bahwa nama Gardens ini terinspirasi saat dia sedang bermain Final Fantasy XI Online. Bell mencatat bahwa mereka ingin para pemain memiliki pengalaman baru yang tidak akan pernah mereka lupakan. Ini adalah sesuatu yang dilihat oleh setiap anggota tim kepemimpinan sebagai titik balik dalam karir mereka di dunia video game.
“Saya sedang bermain Final Fantasy XI Online, menjelajah melalui area yang sangat terpencil di dunia itu. Saya menemukan seorang pemain yang sedang duduk di tengah hujan. Jadi saya duduk di samping mereka,” kata Bell. “Setelah beberapa waktu, saya bertanya kepada mereka, ‘Mengapa kamu ada di sini?’ Mereka bilang aku datang untuk melihat hujan. Jadi itu alasan yang sama saya ada di sana.”
Personel Gardens

Beberapa personel dari Gardens adalah:
- Chris Bell (Journey, What Remains of Edith Finch, Sky: Children of the Light, Way)
- Lexie Dostal (Dustforce)
- Stephen Bell (Blaseball, What Remains of Edith Finch)
- Sarah Sands (Fullbright, Nike, DirectTV)
- Ryan Benno (Marvel’s Spider-Man, Marvel’s Spider-Man: Miles Morales, The Walking Dead, The Wolf Among Us, Ratchet & Clank)
- Rose Dale (The Elder Scrolls V: Skyrim, Fallout 3, Fallout 4)
- Roldan Melcon (Blaseball, Where Cards Fall)
- Tonia Beglari (Monster Hunter World: Iceborne XR Walk, The Under Presents)
- Leighton Milne (Ashen, The Hobbit)
Gardens telah mengumpulkan 4,5 juta USD dalam putaran Seed Juli 2021 dengan rencana untuk tumbuh selama bertahun-tahun yang akan datang. Mereka saat ini membuka lowongan untuk beberapa posisi baru, termasuk artis 3D, animator, dan insinyur.
Game Pertama dari Gardens

Game pertama Gardens berjanji untuk membangun di atas cara unik anggotanya merancang dan berbagi pengalaman online di masa lalu, dengan pemain melintasi jalur di “dunia misterius dan magis”.
Game ini akan didorong oleh konsep seni ma-ko, arahan seni oleh Leighton Milne (Ashen, The Hobbit), dan tim seni yang dipimpin oleh Ryan Benno (Marvel’s Spider-Man, Ratchet & Clank).
Gamedaim Hadir di TikTok! Ayo Follow kami di @gamedaimcom dan dapatkan berbagai konten menarik seputar dunia game.
Bell mencatat bahwa game pertamanya dimaksudkan untuk berkembang seiring waktu berjalan sambil menjaga skala dan ruang lingkup yang wajar dalam hal pengembangan.
“Kami sangat banyak memikirkan bagaimana membangunnya secara modular dan menskalakan game kami dari waktu ke waktu sehingga mereka dapat berkembang. Jadi mungkin tidak semuanya harus ada sejak awal,” kata Bell kepada Inverse.
Sebagai penutup, Bell mengungkapkan bahwa Gardens mendukung karyawannya apabila mereka ingin berserikat.
“Kami mendukung serikat pekerja industri dan kami berharap semua orang yang mengorganisir dan berjuang untuk upah dan kondisi kerja yang lebih baik berhasil, bahwa pekerjaan mereka akhirnya dapat membawa beberapa perubahan yang sangat dibutuhkan industri,” kata Bell. “Jika saatnya tiba ketika karyawan kami ingin berserikat, kami akan mendukung mereka.”