Sama seperti pendahulunya, Genshin Impact juga mengadopsi sistem gacha di game tersebut. Ini merupakan salah satu sumber pendapatan dari miHoYo yang paling besar. Terlebih, ada beberapa Traveler yang bisa saja menghabiskan jutaan rupiah untuk mendapatkan satu karakter.
Nah, baru-baru ini terjadi sebuah kasus yang cukup mengagetkan di Singapura. Bagaimana tidak, seorang remaja sampai menghabiskan ratusan juta rupiah untuk gacha di game besutan miHoYo tersebut.
Habiskan 211 Juta Rupiah untuk Gacha Genshin Impact
Berdasarkan informasi yang ada, Lim Cheng Mong, seorang orang tua asal Singapura menemukan hal ganja di kartu kreditnya. Sebab, tagihan kartu tersebut melonjak drastis hingga SGD 20.000 atau sekitar 211 juta Rupiah. Tentunya, ini membuat Lim melakukan investasi.
Dalam penelusurannya, Lim menemukan sekitar 89 transaksi yang tidak ia kenali. Namun, pihak bank menyebut bahwa transaksi tersebut legal dan terdaftar secara resmi. Ternyata, anak Lim menghabiskan uang tersebut untuk melakukan gacha di Genshin Impact selama 6 minggu terakhir.
Lebih lanjut, pihak bank sendiri sudah memberikan keringanan kepada Lim dengan memotong tagihan menjadi SGD 10.000. Walau begitu, Lim tetap harus membayar sisanya. Tentu, ini membuat Lim kaget mengingat kartu kredit yang ia berikan kepada anaknya diperuntukkan untuk modal transportasi.
Sistem Pembayaran di Singapura Sangat Nyaman
Perlu kalian catat, sistem pembayaran di Singapura memang dinilai sangat nyaman. Hal ini membuat pengguna bisa membeli berbagai item atau benda dengan kartu kredit. Bahkan, kabarnya anak Lim menggunakan kartu kredit yang terhubung dengan akun Grab sang ayah.
Selain itu, kemudahaan pembayaran yang Play Store dan App Store berikan memang menjadi pisau bermata dua. Untuk itu, perlu adanya pengawasan yang cukup ketat jika sudah menyangkut yang namanya kartu kredit.