BeritaNintendoNintendo SwitchPC

Fans The Witcher 3 Temukan Easter Egg Yang Baru Bisa Terbuka Setelah 7 Tahun

Fans The Witcher 3 temukan Easter Egg yang hanya bisa dibuka dibuka jika sudah 7 tahun. Lantas, bagaimanakah jadinya?

Selama beberapa hari ini, nama the CDPR kembali menjadi topik perbincangan hangat diantara para kalangan gamer. Tidak hanya tentang perilisan game terbaru The Witcher yang membawa kisah School of the Cat, kali ini fans The Witcher 3 juga temukan Easter Egg yang hanya bisa dibuka dibuka jika sudah 7 tahun. Lantas, sahasia apa yang ada dibalik Easter Egg ini? Yuk ikuti pembahasan Gamedaim News berikut.

Rilis pertama kali pada tahun 2015 lalu, The Witcher 3 telah menjadi salah satu game RPG yang banyak menginspirasi judul-judul ternama. Game ini terkenal dengan detail menakjubkan yang berfokus pada dialog NPC serta berbagai keputusan yang dapat mempengaruhi event yang terjadi pada dunia gamenya. Bukan hanya itu, The Witcher 3 juga terkenal dengan Design Quest yang memorable serta penuh dengan plot yang tak terduga.

Fans Berhasil Pecahkan Easter Egg Terakhir di The Witcher 3

Meskipun game ini sudah rilis selama 7 tahun, siapa sangka bahwa komunitas Easter Egg masih terus mencari berbagai misteri dan detail menarik yang masih tersembunyi. Contohnya saja seperti YouTuber terkenal bernama xLetalis ini. Benar, melalui Channel YouTube miliknya, xLetalis akhirnya berhasil memecahkan rahasia terakhir yang tersembunyi pada The Witcher 3. Rahasia tersebut ditemukan melalui DLC berjudul Blood and Wine.

Pada DLC ini, pemain sempat bertemu dengan sosok wanita bernama Vivienne. Wanita tersebut meminta bantuan Gerald untuk melepas kutukan yang membuat dirinya berubah menjadi sosok monster berbentuk burung. Gerald memperingatkan Vivienne bahwa kutukan ini bisa diangkat namun dengan syarat mengorbankan umurnya menjadi tersisa 7 Tahun. Vivienne tanpa basa-basi langsung menerima syarat tersebut.

Benar saja, Vivienne dapat ditemukan meninggal jika kalian sudah melewati In-Game Time selama 7 tahun. xLetalis awalnya menemukan Easter Egg ini tanpa sengaja ketika dirinya mengingat Quest tersebut dan mencari Vivienne menggunakan Save Game miliknya yang mencapai Belasan Ribu Play-Time. Setelah itu, ia melihat tubuh tak bernyawa Vivienne ketika mengunjungi kamar Yennefer (kekasih Gerald) di Kaer Trolde Harbour, Skellige.

Lead Quest Designer CDPR Ikut Ucapkan Selamat Pada xLetalis

Melihat penemuannya ini, xLetalis mendapatkan pujian dari banyak kalangan fans. Bahkan, Philipp Weber selaku Lead Quest Designer CDPR juga ikut serta memberikan ucapan selamat padanya. Beberapa fans akhirnya menemukan trik lebih cepat agar pemain lain bisa melihatnya langsung. Yup, trik tersebut adalah menggunakan fitur Meditasi yang sudah disediakan agar kalian tidak perlu repat-repot main The Witcher 3 hingga 7 tahun lamanya.

Tak lama setelah kejadian ini, CDPR akhirnya mengkonfirmasi pengembangan The Witcher 4. Tentunya, xLetalis siap untuk mengungkap seluruh rahasia game tersebut jika sudah rilis nanti. Bagi kalian yang belum sempat mencoba The Witcher 3, maka game ini bisa kalian akses melalui platform PC, PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, dan Switch. Seperti biasa, pengguna PC dapat membeli gamenya lewat halaman Steam, Epic Games, dan GOG Store.

Pengamat Game PC dan Konsol - suka Pinguin.

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks