Embracer Group mengungkapkan bahwa mereka melihat potensi besar dari Tomb Raider, Deus Ex, Thief, dan Legacy of Kain. Ini termasuk remake, remaster, spin-off, sekuel, dan sebagainya.
Informasi ini diungkapkan oleh Embracer Group melalui laporan finansial terbaru mereka. Jika kalian tertarik dengan game-game Crystal Dynamics, Eidos-Montréal, dan Square Enix Montréal, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Embracer Group Melihat Potensi Besar di Tomb Raider, Deus Ex, dan Thief, Termasuk Remake
Embracer Group telah mengungkapkan bahwa mereka berencana untuk membeli sebagian besar studio barat Square Enix seharga 4,3 triliun rupiah. Kesepakatan itu akan membuat Embracer Group menjadi pemilik Crystal Dynamics, Eidos-Montréal, dan Square Enix Montréal.
Lars Wingefors (CEO Embracer Group) sekarang mengomentari rencana potensial untuk franchise ikonik 3 studio tersebut dalam laporan finansial perusahaan:
Setelah akhir kuartal, kami semakin memperkuat kemampuan pengembangan kami dan portofolio IP dengan menyetujui untuk mengakuisisi Crystal Dynamics, Eidos-Montréal, dan Square Enix Montréal, termasuk Tomb Raider, Deus Ex, Thief, Legacy of Kain, dan IP lainnya.
Pengumuman tersebut mendapat respon yang luar biasa dan positif. Kami melihat potensi besar, tidak hanya di sekuel tetapi juga di remake, remaster, spin-off, dan juga sebagai proyek transmedia di seluruh [Embracer] Group.
Lars Wingefors, CEO of Embracer Group
Wingefors menambahkan bahwa Embracer Group mengharapkan akuisisi tersebut akan ditutup di antara bulan Juli dan September 2022. Menurut Embracer Group, franchise Tomb Raider telah terjual sekitar 88 juta kopi dan Deus Ex telah terjual sekitar 12 juta kopi.
Crystal Dynamics baru-baru ini mengatakan bahwa game Tomb Raider berikutnya telah memasuki pengembangan dengan menggunakan Unreal Engine 5.
