Jason Schreier selaku jurnalis di Bloomberg baru-baru ini mengungkapkan bahwa Eidos-Montréal sedang mengembangkan sebuah IP baru, meskipun Deus Ex baru masih bisa diharapkan.
Informasi ini pertama kali diungkapkan oleh Jeff Grubb (jurnalis GamesBeat), lalu diklarifikasi oleh Schreier di ResetEra. Jika kalian tertarik dengan game-game Eidos-Montréal, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Rumor: Eidos-Montréal Kembangkan IP Baru, Deus Ex Baru Mungkin Butuh Waktu
Berbicara di Giants Bomb, Jeff Grubb mengatakan bahwa dia mendengar kabar pembicaraan mengenai Eidos-Montréal yang ingin membawa kembali franchise Deus Ex lagi.
“Kami tidak tahu apa yang diharapkan dari Embracer Group yang dimiliki […] ini masih awal, tetapi gemuruh yang saya dengar adalah bahwa Eidos-Montréal ingin segera masuk ke Deus Ex,” kata Grubb. “Mereka ingin segera kembali ke sana, dan mereka ingin melakukan apa yang Cyberpunk 2077 tidak bisa.”
Grubb menambahkan bahwa itu masih sangat awal dalam percakapan, tetapi dia mencatat bahwa Eidos-Montréal tidak dapat berbicara seperti itu di bawah Square Enix. Sekarang berada di Embracer Group, mereka bisa melakukan apa yang tidak bisa dilakukan sebelumnya.
Setelah pernyataan ini, Jason Schreier langsung memberikan klarifikasi mengenai keadaan dan situasi pengembangan game di Eidos-Montréal.
“Jaga ekspektasi Anda,” ungkap Schreier. “Proyek terjauh dalam pengembangan di Eidos-Montréal saat ini adalah IP baru. Jika mereka merilis Deus Ex baru, itu tidak akan keluar untuk waktu yang sangat, sangat lama.”
Akuisisi Crystal Dynamics, Eidos-Montréal, dan Square Enix Montréal akan ditutup di antara bulan Juli – September 2022. Lars Wingefors (CEO Embracer Group) juga telah mengomentari franchise-franchise dari 3 studio tersebut melalui pernyataan ini:
Setelah akhir kuartal, kami semakin memperkuat kemampuan pengembangan kami dan portofolio IP dengan menyetujui untuk mengakuisisi Crystal Dynamics, Eidos-Montréal, dan Square Enix Montréal, termasuk Tomb Raider, Deus Ex, Thief, Legacy of Kain, dan IP lainnya.
Pengumuman tersebut mendapat respon yang luar biasa dan positif. Kami melihat potensi besar, tidak hanya di sekuel tetapi juga di remake, remaster, spin-off, dan juga sebagai proyek transmedia di seluruh [Embracer] Group.
Lars Wingefors, CEO of Embracer Group
