Dinga Bakaba (co-direktur Deathloop) terpilih menjadi presiden Arkane Studios, studio di balik franchise Dishonored dan Deathloop.
Informasi ini pertama kali muncul melalui artikel VGC. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game saat ini, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Baca Juga:
- Hideo Kojima Tidak Bisa Cicipi Deathloop Karena Motion Sickness
- ID Software Bergabung Dalam Pengembangan RedFall
- Cuplikan Game Eksklusif Xbox Redfall Bocor ke Internet
Dinga Bakaba Resmi Jadi Presiden Arkane Studios
Dinga Bakaba mengambil peran sebagai presiden di Arkane Studios pada bulan Oktober lalu, setelah kepergian mantan presiden Romuald Capron. Capron telah menghabiskan 17 tahun di Arkane Studios dan pergi untuk “mencoba sesuatu yang baru dan juga memiliki sedikit lebih banyak waktu untuk keluarga saya dan saya”.
Selain peran barunya, Bakaba akan mempertahankan tanggung jawabnya sebagai direktur kreatif yang dia bagikan dengan Sebastien Mitton (direktur seni).
Bakaba telah bekerja di Arkane Studios sejak tahun 2010. Ketika dia bergabung, dia bekerja sebagai perancang sistem dan produser asosiasi untuk Dishonored. Bakaba kemudian menjadi desainer utama di Dishonored 2, sebelum akhirnya dia menjadi direktur game dan direktur kreatif bersama untuk Deathloop.
Deskripsi Deathloop
Deathloop adalah game first-person shooter bestuan Arkane Studios, studio di balik Dishonored. Di Deathloop, dua pembunuh saingan terjebak dalam lingkaran waktu misterius di pulau Blackreef dan mereka mendapatkan takdir untuk mengulangi hari yang sama untuk selamanya.
Sebagai Colt, satu-satunya kesempatan untuk melarikan diri adalah mengakhiri siklus dengan membunuh delapan target utama sebelum hari berakhir. Belajar dari setiap siklus, coba jalur baru, kumpulkan informasi, dan temukan senjata serta kemampuan baru. Lakukan apa pun untuk memutus lingkaran waktu ini!
Arkane Studios telah merilis Deathloop di PS5 dan PC (Steam). Mengenai review kami mengenai Deathloop, Timothy Thomas menyebut judul ini sebagai game yang “semakin di ulang, semakin seru”.
