Tepat pada hari ini, Blizzard telah resmi menggelar BlizzCon 2021. Acara ini sendiri mereka buat untuk mengumumkan proyek-proyek yang tengah mereka persiapkan untuk para penggemarnya. Salah satu pengumuman besar di acara tahun ini sendiri adalah Diablo 2: Resurrected.
Mereka diketahui akan kembali merilis seri yang telah ada sejak dua dekade ini. Tentu saja dengan berbagai perubahan besar terutama untuk visual. Namun masih dengan gameplay khas Diablo 2 pada tahun 2000-an silam. Pengumuman ini juga sukses tuai respon positif dari para fans.
Diablo 2 Resurrected Tidak Miliki Microtransactions
Yang mana sebagian besar dari mereka memang berharap Blizzard membawa kembali seri-seri lawas untuk rilis kembali dengan versi lebih baik. Terlepas dari itu semua, ada beberapa hal juga yang membuat para fans khawatir. Terutama adalah microtransactions di dalam game tersebut.
Apakah Blizzard akan menghadirkan sistem microtransactions di dalam Diablo 2? Jawabannya adalah tidak. Baru-baru ini, pihak Blizzard telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan menghadirkan sistem microtransactions di dalam game tersebut. Para fans dapat menikmati game tersebut tanpa harus mengeluarkan sejumlah uang.
Rilis Tahun Ini
Matthew Cederquist dan Robert Gallerini selaku pengembang dari Diablo 2: Resurrected mengkonfirmasi bahwa game tersebut tidak akan menampilkan transaksi mikro atau toko dalam game. Mereka juga menegaskan bahwa game tersebut mereka buat untuk tawarkan pengalaman yang sama seperti 20 tahun silam.
Bahkan mereka juga memastikan bahwa game ini juga tawarkan mekanisme yang sama seperti seri originalnya. Diablo 2: Resurrected sendiri rencananya akan rilis pada tahun ini juga dengan harga $39,99. Blizzard sendiri masih enggan untuk memberikan tanggal rilis pasti dari game mereka tersebut.
Bagaimana tanggapan mu mengenai hal ini? Berikan tanggapan mu ya.
