Selama beberapa hari belakangan ini nama NFT kembali menjadi topik perbincangan hangat oleh para kalangan gamer. Pasalnya, ada sebuah kejadian mengejutkan yang muncul saat pergelaran International Games Festival Brasil. Benar, fans dibuat terkejut dengan developer yang berani menyerang topik NFT di event tersebut. Lantas, bagaimanakah kejadiannya? Yuk ikuti terus berita game terbaru berikut.
Pergelaran International Games Festival Brasil digelaran pada tanggal 6 Juli 2022 lalu. Acara ini dimeriahkan dengan segudang pengumuman game-game indie unik yang datang dari Negri Samba. Bukan hanya pengumuman game saja, acaranya juga dimeriahkan dengan seminar pendek terkait Industri Video Game. Contohnya saja seperti yang dilakukan oleh developer Mark Venturelli (Chroma Squad Studios).
Developer Game Sindir Keras Bisnis NFT di Acara International Games Festival Brasil
Melalui laporan yang kami dapatkan lewat situs media Kotaku, Mark Venturelli sebelumnya telah dijadwalkan untuk memberikan ceramah berjudul “Masa Depan Design Pada Video Game.” Namun, setelah beberapa detik kemudian, topik tersebut diubah secara tiba-tiba menjadi “Alasan Mengapa NFT Adalah Mimpi Buruk.” Para penonton yang mengikuti seminar ini langsung terkejut dan memberikan tepuk tangan meriah terhadap sang developer.
Acara ini benar-benar mengacu pada gagasan penerapan NFT dan “Pay 2 Earn” dalam video game. Ia dengan terang-terangan menyindir dampak buruknya, praktik licik predator, dan fakta bahwa oknum akan mengubah Industri Game menjadi tambang garam dan toko permen, alih-alih fokus karya kreatif. Mark dengan berani merepresentasikan keluhan para gamer terhadap game yang mengusung format bisnis tersebut.
Mark Dimarahi Sposor-nya Sendiri, Fans Malah Salut dan Beri Respon Positif
Mark Venturelli telah merekam seluruh acara seminar miliknya ke channel YouTube pribadi. Sayangnya, pembahasan ini sepenuhnya dijelaskan dalam bahasa Portugis saja. Ia mengatakan kepada PC Gamer bahwa “Orang-orang ini (Pengguna bisnis Blockchain) adalah orang luar, mereka tidak penting. Mereka hanya ingin membeli relevansinya, karena mereka tidak memiliki pengaruh nyata terhadap masa depan industri kita.”
“Jika kita memberi mereka ruang tanpa tanpa batasan, kita hanya akan memberi mereka apa yang diinginkan, inilah yang membuat mereka yakin bahwa bisnis Blockchain adalah relevan,” ujar Mark. Sementara itu ia menambahkan, “Saya mendengar jika para sponsor sedang marah besar. Mereka mencoba untuk masuk ke seminar ini ketika saya sedang berbicara, tetapi pihak penyelenggara telah memastikan bahwa mereka tidak akan membiarkannya masuk.”
