Tak ada hentinya kita kedatangan kabar terbaru dari Blue Box Studios. Setelah selesai mengkonfirmasi pengembangannya yang masih berlanjut, kini mereka kembali lagi dengan kabar yang cukup mengejutkan. Benar, baru-baru ini Dev Abandoned tersebut mengklaim telah menghubungi Konami. Lantas, apa yang sedang mereka rencanakan? Yuk ikuti terus pembahasan Gamedaim News berikut.
Sejak pertama kali diumumkan ke publik, Abandoned memang telah melahirkan cukup banyak konspirasi menarik yang secara “kebetulan” punya hubungan dengan proyek Silent Hill ciptaan Konami yang batal rilis. Meskipun sempat mengkonfirmasi bahwa Abandoned tidak ada hubungannya dengan proyek tersebut, hal ini sepertinya tidak menghentikan para fans untuk terus membentuk Hype besar yang bisa berujung buruk.
Hasan Kahraman, Dev Abandoned Telah Menghubungi Konami
Melalui laporan yang kami dapatkan lewat situs media VGC, Hasan Kahraman selaku kreator Abandoned kembali tegaskan bahwa Abandoned bukanlah Silent Hill. Laporan tersebut ia ucapkan langsung melalui wawancaranya saat mengunjungi PlayStation podcast Sacred Symbols+ bersama jurnalis Colin Moriarty. Namun, ia sendiri memang sempat menghubungi pihak Konami untuk membicarakan sesuatu.
“Saya menghubungi mereka (Konami), saya stres karena orang mengira itu adalah Silent Hill. Itu sangat tidak terkendali, dan Anda tahu, kami adalah pengembang kecil, kami juga tidak pernah memiliki audiens yang besar dan tidak begitu berpengalaman. Saya mengulurkan tangan ke Konami dan mengatakan, ‘Hei Anda tahu apa, itu tidak pernah menjadi niat saya’ dan mereka benar-benar meresponnya dengan baik,” ucap Hasan Kahraman.
Hasan Kembali Tegaskan Bahwa Abandoned Bukanlah Silent Hill
Ini bukan pertama kalinya Hasan memberikan klarifikasi, pasalnya ia juga sempat tampil di depan kamera pada bulan Juni 2021 lalu untuk memastikan bahwa game tersebut bukanlah karya Hideo Kojima. Dia men-tweet video dirinya sendiri dalam upaya untuk mengakhiri spekulasi warga internet yang menganggap bahwa Hasan Kahraman adalah nama samaran untuk Hideo Kojima.
Sekedar mengingatkan saja bahwa, ketika Kojima pertema kali mengumumkan game Metal Gear Solid V: Phantom Pain, ia memang sempat membuat studio “Palsu” bernama “Moby Dick Studio” yang berbasis di Scandinavia dan dikepalai oleh Joakim Mogren (tidak nyata). Studio palsu tersebut mengumumkan game terbaru berjudul “The Phantom Pain” yang berakhir menjadi MGS V. Lantas, bagaimanakah pendapat kalian?
