CCO Embracer Group, Egil Strunke, baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia telah keluar dari perusahaan tersebut.
Informasi ini diumumkan Strunke di LinkedIn (via VGC). Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
COO Egil Strunke Keluar dari Embracer Group, Kenapa?
Di LinkedIn, Egil Strunke mengumumkan bahwa dia telah meninggalkan Embracer Group minggu lalu. COO biasanya merupakan orang kedua di dalam pimpinan perusahaan dan melapor kepada CEO untuk menangani operasi bisnis harian perusahaan.
“Minggu lalu, saya meninggalkan Embracer Group sebagai COO dan dengan perasaan campur aduk saya berpisah dengan fenomena perusahaan global yang berakar di Karlstad, Swedia ini,” tulis Strunke di LinkedIn.
“Di satu sisi, saya bersyukur karena memiliki kesempatan untuk bekerja dengan Lars Wingefors yang luar biasa dan semua rekan kerja yang luar biasa (terlalu banyak untuk disebutkan!) yang dengan berat hati akan saya tinggalkan.”
Strunke melanjutkan, “Di sisi lain, saya sangat bersemangat dengan kesempatan yang ada di depan mata – memulai dan membangun perusahaan saya sendiri: Strunke Games.”
Sejarah Strunke dengan Embracer mencakup dua masa jabatan empat tahun, 2011 – 2014 dan 2019 – 2023. Dalam pernyataannya, Strunke mengakui tahun terakhirnya yang penuh tantangan di Embracer Group.
“Meskipun tahun lalu cukup berat, sejalan dengan perubahan pasar secara umum dan konsolidasi industri, saya yakin bahwa Embracer akan menjadi lebih kuat dan memiliki masa depan yang cerah,” tulis Strunke.
Pada Juni 2023, Embracer Group telah mengatakan bahwa mereka akan melakukan PHK, membatalkan proyek, dan menutup studio dalam program restrukturisasi.
Program ini terjadi sebagai tanggapan atas kesepakatan senilai 2 miliar USD dengan Savvy Games Group yang gagal pada Mei 2023.
