CEO di Ubisoft, Yves Guillemot, mengungkapkan bahwa cloud streaming akan mengubah industri video game seperti halnya Netflix yang merevolusi TV dan bioskop.
informasi ini diungkapkan Yves Guillemot saat diwawancarai Financial Times. Jika kalian tertarik dengan kondisi di industri video game, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
“Cloud Streaming akan Ubah Industri Video Game Seperti Netflix”
Berbicara dengan Financial Times, Yves Guillemot baru-baru ini mengatakan bahwa cloud streaming akan mengubah industri video game seperti halnya Netflix yang merevolusi TV dan juga bioskop.
Ubisoft baru-baru ini telah setuju untuk membeli hak cloud gaming untuk semua game Activision Blizzard dalam kurun waktu 15 tahun ke depan.
Meskipun tidak mengungkapkan rincian transaksi tersebut, Guillemot mengatakan bahwa kesepakatan ini akan melibatkan “pembayaran satu kali” kepada Microsoft.
Ketika Netflix pertama kali mengatakan akan masuk ke layanan streaming, saham mereka turun drastis dan dikritik secara luas. Hari ini kita lihat seperti apa jadinya mereka. Ini akan sama dengan video game, namun akan membutuhkan waktu. Tetapi ketika itu lepas landas, itu akan terjadi dengan sangat cepat.
Yves Guillemot, CEO of Ubisoft
Omdia memperkirakan bahwa layanan cloud gaming akan menghasilkan 3,2 miliar USD pada tahun 2023, tetapi angka tersebut setidaknya akan meningkat dua kali lipat dalam 5 tahun ke depan.
Kami sangat yakin dalam lima hingga 10 tahun ke depan, banyak game akan di-streaming dan juga akan diproduksi di cloud. Itulah yang mendorong kami untuk melanjutkan kesepakatan [dengan Microsoft].
Yves Guillemot, CEO of Ubisoft
Didorong oleh peluncuran teknologi mobile yang semakin canggih, Guillemot berharap streaming game dapat diterima di pasar negara berkembang di mana game konsol belum menjadi pijakan utama.
Negara-negara yang ingin berkembang dengan cepat sering kali melompat ke teknologi baru dan meninggalkan metode lama dari sistem yang lama. Jadi kami berpikir bahwa [wilayah ini] akan bergerak lebih cepat ke streaming dan cloud daripada yang lain.
Yves Guillemot, CEO of Ubisoft
