Adam Kiciński (presiden CD Projekt) telah menyatakan bahwa perusahaannya tidak berencana untuk dijual ke pihak lain.
Informasi ini pertama kali muncul melalui wawancara eksklusif dari Rzeczpospolita dengan Adam Kiciński. Jika kalian tertarik dengan kondisi industri video game saat ini, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
Baca Juga:
- The Witcher 3: Wild Hunt Tembus 30 Juta Kopi
- CD Projekt Rugi $50 Juta Akibat Refund Cyberpunk 2077
- CD Projekt Dapatkan Pelajaran Berharga dari Gagalnya Cyberpunk 2077
Adam Kiciński: CD Projekt Tidak Berencana Untuk Dijual
Dalam wawancara baru dengan surat kabar ekonomi Polandia Rzeczpospolita, Adam Kiciński mendapatkan sebuah pertanyaan mengenai apakah CD Projekt sedang mempertimbangkan untuk mencari investor atau mengumumkan opsi strategis.
“Kami telah mengatakan selama bertahun-tahun bahwa kami berencana untuk tetap independen dan tidak berencana untuk menjadi bagian dari entitas yang lebih besar,” kata Kiciński. “Kami juga tidak mencari investor strategis.”
Kiciński kemudian mendapatkan pertanyaan mengenai apakah ada kemungkinan perusahaan lain melakukan pengambilalihan CD Projekt dengan membeli saham. Namun, dia menjelaskan bahwa anggaran dasar perusahaan melindungi hal ini.
“Ada ketentuan yang secara signifikan menghambat pengambilalihan yang tidak bersahabat,” lanjut Kiciński.
Memberikan Klarifikasi Laporan Lama
Pada bulan Januari 2021, sebuah laporan dari DFC Intelligence telah menyarankan bahwa posisi sulit CD Projekt setelah merilis Cyberpunk 2077 membuat perusahaan itu menjadi salah “satu kandidat akuisisi” yang memungkinkan.
Sebaliknya, CD Projekt telah melakukan beberapa akuisisi mandiri. Akuisisi itu telah membawa The Molasses Flood dan Digital Scapes, di mana Digital Scapes telah berganti nama menjadi CD Projekt Red Vancouver.
“Sebagai bagian dari pembaruan strategi kami, kami mengumumkan lebih banyak aktivitas di area merger dan akuisisi yang kami konfirmasikan dalam beberapa bulan terakhir dengan dua transaksi,” kata Kiciński kepada Rzeczpospolita.
“Kami tidak menutup kemungkinan lebih banyak transaksi seperti itu akan terjadi di masa depan. Tujuan dari akuisisi ini adalah untuk memperkuat tim kami dan mendapatkan dukungan tambahan dalam menerapkan strategi kami.”
Kiciński melanjutkan, “Dalam jenis investasi seperti ini, kami paling tertarik pada pengalaman dan kompetensi. Kami sangat mementingkan apakah tim akan cocok dengan budaya grup kami.”
