Laporan terbaru mengungkapkan bahwa Ubisoft sedang mengembangkan sebuah game Assassin’s Creed yang berlatar di Asia bernama Project Red.
Informasi ini dipublikasikan oleh Kotaku dan dikonfirmasikan oleh Jason Schreier (jurnalis Bloomberg). Jika kalian tertarik dengan game besutan Ubisoft, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di sini.
Assassin’s Creed Red, Game Assassin’s Creed Berlatar di Asia
Kotaku melaporkan bahwa selain Assassin’s Creed Infinity, Ubisoft merencanakan sebuah game Assassin’s Creed baru lainnya bernama Project Red. Menurut Kotaku, game itu berlatar di Asia dan membawa kembali konsep open-world.
Setelah laporan itu rilis ke publik, Jason Schreier mengklarifikasi dan mengatakan bahwa Assassin’s Creed Red merupakan bagian dari Assassin’s Creed Infinity.
Bloomberg sebelumnya melaporkan bahwa Assassin’s Creed Infinity akan menjadi game “platform online besar yang berkembang dari waktu ke waktu”. Untuk game ini, Bloomberg menyatakan bahwa game tersebut telah dirancang untuk berjalan selama bertahun-tahun.
Assassin’s Creed Infinity akan mempunyai beberapa latar tertentu dan terasa seperti “banyak Assassin’s Creed yang dijadikan 1 game, tetapi semuanya akan terhubung”. Bloomberg juga menyatakan bahwa perilisan game tersebut akan datang di tahun 2024.
Berlatar di Jepang?
Menariknya, Jeff Grubb (jurnalis GamesBeat) sebelumnya melaporkan bahwa game tersebut mungkin akan mengambil latar di Jepang. Sementara Kotaku belum dapat memastikannya, sumber mereka mengatakan bahwa latar tersebut, selain sudah lama diminta oleh penggemar, telah lama dibahas secara internal.
Di sisi lain, Ubisoft baru-baru ini menunda perilisan Assassin’s Creed Rift ke musim semi 2023. Menurut Kotaku, game itu sedang menghadapi tantangan baru.