Amazon Lumberyard, game engine besutan Amazon yang sebelumnya mereka beli lisensinya dari Crytek akan segera tersedia sebagai proyek open source.
Linux Foundation akan mengawasi proyek tersebut dan membentuk Open 3D Foundation untuk mempercepat kolaborasi dengan pengembang game dalam meningkatkan pengembangan game AAA. Pergeseran ini bisa menjadi pertanda baik untuk proyek masa depan seperti proyek metaverse.
Kalian bisa membaca laporan mengenai game besutan Amazon Game Studios di Gamedaim News.
Dapatkan Dukungan 20 Perusahaan
Pengembang game terkemuka seperti Denis Dyack dan Apocalypse Studios berpartisipasi dalam proyek tersebut. Sekarang, proyek tersebut memiliki lebih dari 20 anggota yang terdiri dari Amazon Web Services, Adobe, Huawei, Niantic, dan Red Hat.
Proyek open source ini akan memungkinkan pengembang untuk membangun game dan simulasi 3D tanpa dipungut biaya sama sekali. Langkah Amazon untuk mengubah Amazon Lumberyard menjadi proyek open source sangat berpengaruh untuk pengembang game. Mereka akan memiliki beberapa kelebihan tertentu jika dibandingkan dengan engine komersial yang berasal dari Unity Technologies dan Epic Games.
Ini adalah evolusi di mana engine harus pergi saat kita masuk ke ruang meta dan ruang cloud.
Ini adalah engine open source, di mana tujuan Anda adalah membuat banyak orang berkontribusi padanya dan menjadi sumber daya untuk digunakan oleh seluruh industri.
Mereka ingin menggunakannya dengan terbuka dan sepenuhnya gratis. Ini adalah tanda yang penting karena hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya, setidaknya di industri video game.
Denis Dyack, CEO Apocalypse Studios
Amazon Lumberyard Ganti Nama Menjadi Open 3D Engine (O3DE)
Amazon Web Services (AWS) akan menyumbangkan versi terbaru dari Amazon Lumberyard sebagai Open 3D Engine (O3DE). Engine tersebut berada di bawah lisensi Apache 2.0 yang permisif.
“Artinya mereka boleh melakukan apa saja,” kata Dyack. “Anda dapat mengunduh kodenya, melihat kodenya, Anda dapat mengubahnya dengan cara apa pun yang Anda inginkan, dan menggunakannya dengan cara apa pun.”
Dyack melanjutkan, “Mengambil bagian yang Anda inginkan, mengabaikan bagian lain, berkontribusi kembali jika Anda mau. Open 3D Engine menawarkan sarana alternatif untuk apa yang ada di luar sana. Anda dapat memiliki ribuan orang yang berkontribusi pada engine ini untuk membuatnya lebih baik dari waktu ke waktu.”
Open 3D Engine akan memberikan dukungan dan infrastruktur komunitas open source melalui forum, repositori kode, dan acara pengembang. Pratinjau dari Open 3D Engine sekarang tersedia di GitHub.
Keuntungan dari open source adalah banyak pengembang dapat bekerja secara bersamaan untuk meningkatkannya. Tantangannya adalah terkadang hal tersebut bisa rumit, sulit digunakan, dan sulit bagi inovasi untuk dengan cepat dimasukkan ke dalam proyek open source.
Baca juga:
- Gandeng Mantan Developer Ubisoft, Amazon Bentuk Studio Baru
- Amazon Kembali Tunda MMORPG Mereka ‘New World’