BeritaPCPlaystationPS4

85% Player Apex Legends Memilih Tanggapi Feedback Daripada Kena Ban

85% Player Apex Legends dikabarkan memilih tanggapi Feedback daripada harus kena Ban langsung.

Satu lagi kabar mengejutkan datang dari game Battle-Royale buatan Respawn Entertainment. Setelah sukses merilis game tersebut ke platform Mobile, kali ini mereka kembali lagi untuk membahas informasi seputar Apex Legends. Sesuai dengan kabar yang baru-baru ini beredar, ada 85% Player Apex Legends dikabarkan memilih tanggapi Feedback daripada harus kena Ban langsung. Lantas, bagaimana jadinya? Yuk ikuti pembahasan Gamedaim News berikut.

Sudah bukan rahasia lagi jika yang namanya game Multiplayer pasti tak pernah luput dari yang namanya Toxicity. Apa lagi game yang kita bicarakan ini mengusung konsep Competitive. Berbagai Developer di seluruh dunia tengah berusaha untuk mencari jalan untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satu yang terpikirkan oleh mereka adalah sistem Ban. Namun, cara ini rupanya malah membuat para gamer semakin menjadi-jadi.

Ada 85% Player Apex Legends Berani Ubah Sifat Toxic-nya Saat Bermain Game

85% Player Apex Legends Memilih Tanggapi Feedback

Tetapi, Respawn Entertainment rupanya punya cara tersendiri yang lumayan efektif. Melalui laporan yang kami dapatkan pada konferensi tahunan DICE, Laura Miele selaku Chief Operating Officer EA mengatakan bahwa “85% pemain yang menerima Feedback tentang perilaku mereka di bawah Positive Play rupanya dapat mengubah perilakunya. Jadi, kami tidak perlu repot-repot lagi melakukan aksi Ban terhadap para pemain.”

Menurut Miele, EA telah mampu meningkatkan kualitas perilaku komunitas Apex Legends dengan mengirim email pribadi langsung tanpa harus melakukan sangsi dengan cara memberikannya hukuman Ban. Statistik Apex Legends adalah contoh yang sesuai untuk menunjukkan bagaimana industri game dapat menertibkan metaverse, dan “tidak ada industri yang bisa melakukannya lebih baik daripada kita.”

Sistem Ping di Apex Legends Dianggap Bisa Mengurangi Ekosistem Toxicity Pada Game

Bersamaan dengan hal ini, Ia juga menyinggung sistem Ping di Apex Legends yang memungkinkan pemain untuk berkomunikasi secara Non-Verbal dengan Pemain lain. Sistem ini adalah salah satu paten EA untuk membiarkan Developer lain menggunakannya dalam Royalty-Free. “Kami berani melakukan yang lebih baik. Kecerdasan pengembang dapat memiliki dampak signifikan pada menciptakan komunitas yang lebih aman,” kata Miele.

Bagi kamu yang belum sempat mencoba game ini, maka sekarang adalah saatnya. Untuk itu Apex Legends sudah bisa kalian mainkan lewat platform PC, PS4, PS5, Xbox One, dan Xbox Series. Seperti biasanya, pengguna PC dapat mengakses gamenya secara Free-to-Play lewat halaman Steam Store atau Origin Store. Bagaimanakah pendapat kalian, apakah sistem Feedback yang dilakukan EA tersebut dapat mengurangi tingkat Toxicity pada game?

Pengamat Game PC dan Konsol - suka Pinguin.

Related Posts

Leave Comment
Hidupkan Notifikasi OK No thanks