2K, anak perusahaan Take-Two Interactive, telah mengamankan lisensi LEGO untuk mengembangkan berbagai macam game olahraga.
Informasi ini muncul melalui artikel VGC. Jika kalian tertarik dengan game-game 2K Games, kalian bisa melihat artikel kami lainnya di Gamedaim News.
2K Amankan Lisensi LEGO Untuk Berbagai Game Olahraga
Mengutip orang-orang yang mengetahui rencana 2K, VGC melaporkan bahwa 2K dan The Lego Group telah sepakat untuk membuat beberapa game LEGO baru.
Pertama adalah game LEGO sepak bola yang dimaksudkan untuk rilis pada sekitar bulan November di Piala Dunia 2024. Game itu sedang dalam pengembangan di Sumo Digital, di mana mereka belum membuat game olahraga lagi sejak England International Football di Xbox pada tahun 2004.
Kedua adalah game open-world driving berlisensi yang akan rilis pada tahun 2023 dan dkembangkan oleh Visual Concepts. Menurut VGC, ini adalah game yang sama yang disebutkan dalam lowongan pekerjaan yang dispekulasikan sebagian besar orang adalah Midnight Club 5.
Ketiga adalah game olahraga lain yang didasarkan pada franchise besar. VGC tidak memberikan deskripsi lebih lanjut mengenai game ini, jadi kalian bisa berspekulasi.
Menurut VGC, game olahraga LEGO dapat membawa karakter tamu dari beberapa lisensi silang merek mainan yang populer, termasuk Marvel, Harry Potter, dan DC. Seorang juru bicara The Lego Group mengatakan kepada VGC bahwa, “Kami tidak mengomentari spekulasi tentang produk atau kemitraan masa depan.”
The Lego Group Tidak Memperpanjang Kontrak Dengan TT Games?
Selain itu, VGC melaporkan bahwa The Lego Group telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kesepakatan kontrak mereka dengan TT Games. Menurut VGC, TT Games masih memiliki satu game LEGO lagi selain LEGO Star Wars: The Skywalker Saga.
Keputusan The Lego Group untuk tidak memperpanjang kontrak mereka dengan TT Games kemungkinan besar terjadi karena adanya penurunan penjualan game LEGO. Penonton yang lebih muda sekarang lebih memilih untuk memainkan game seperti Roblox dan Fortnite, serta ketidakpastian seputar masa depan Warner Bros. Games dalam bisnis game mereka.
Laporan tentang dugaan kondisi kerja yang buruk di dalam TT Games dikabarkan telah mengecewakan tokoh-tokoh kunci di The Lego Group. Banyak perusahaan Denmark, termasuk The Lego Group, mempromosikan keseimbangan kehidupan kerja yang sehat bagi karyawannya.